Mempunyai impian adalah hal biasa dan wajar. Impian itu bisa dari hal yang terkecil sampai yang terbesar. Sebagian besar orang berpikir bahwa mempunyai impian itu tidak penting, impian itu hanya dianggap bunga tidur atau pemanis angan saja, padahal semua orang hidup pasti punya impian, walau sekecil apapun. Ga usah saya sebut contohnya, coba tanya diri sendiri, apa diri kita punya keinginan ?? Pasti punya seabreg, apalagi yang namanya “manusia” tak pernah merasa puas akan sesuatu...
Biasanya impian yang sekecil apapun itu, walau tak terucap di bibir atau tulisan, ingin direalisasikan.
Cara merealisasikannya juga macam-macam caranya, yang penting keinginan itu tercapai. Ingatkah kata pepatah “Banyak Jalan menuju Roma” ? Yang artinya banyak cara menuju impian itu. Apakah impian itu bisa langsung terwujud dengan usaha kita ?
Tentu saja tidak, pasti berkelok-kelok, pasti ada ujiannya, dan kemungkinan juga tersesat.
Jadi untuk menuju impian itu, walau banyak jalan menuju ke Roma, jika tersesat di Siberia – tak ada masalah. Jika kita terus doa, yakini, ikhtiar dan tawakal, Insya Allah pasti akan dikabulkan
Nah sekarang jika kita sudah pasti tahu impian kita, tapi tak tahu bagaimana mewujudkannya bagaimana ?
Dulu mungkin saya orang yang sangat tertutup, apabila punya impian saya tutup rapat-rapat di otak saya, dan tak ada satupun yang tahu impian saya. Tapi semenjak saya membaca buku , bahwa orang-orang sukses itu selalu menceritakan mimpinya, selalu membuat rencana dalam hidupnya dan mereka tahu apa yang mereka tuju. Sayapun menirunya
Ibaratnya jika kita punya acara, entah itu hajatan, pernikahan atau perayaan 17 Agustusan, pasti kita punya namanya proposal – detil acaranya, siapa yang akan diundang, kapan dan dimana tempatnya, apa menu makan/minumnya, dll. Nah jika untuk acara yang beberapa jam saja kita buat namanya proposal, kenapa untuk mimpi kita – hidup kita – yang berjalan bertahun-tahun kita tidak punya proposalnya ?? Mengapa kita biarkan impian kita tanpa arah, tanpa tujuan dan mengalir begitu saja ??
Mungkin ada juga yang berpikir seperti ini, biarkan hidup ini mengalir seperti air, toh Allah sudah membuat takdir setiap orang
Allah membuat takdir ? Itu pasti ! Tapi kita kan tidak tahu takdir kita. Jika kita diam saja sudah pasti hasilnya akan nol, tapi jika kita usaha dan doa, Insya Allah akan ada hasilnya. Karena manusia itu haruslah ikhtiar dan doa dalam setiap usahanya, jika takdir menentukan lain, pasti Allah mempunyai rencana hidup yang lebih baik buat kita semua. Dan Allah tentu saja lebih menyukai hambanya yang ikhtiar dan doa, daripada hanya berpangku tangan menunggu takdir
Biarkan hidup kita mengalir seperti air, mengikuti alurnya yang suatu saat akan bermuara di suatu tempat. Kedengarannya so wise ya, bijaksanaaaaa..... sekali kalau ada orang yang berbicara seperti itu. Tapi kalau hidup ujung atau muara dari air itu bukan mengalir ke tempat yang baik, malah mungkin jatuhnya di air comberan bagaimana ??
Atau jika ada masalah kita bilang, yaa hadepin aja lah. Kalau terjadi ya terjadilah, habis bagaimana lagi, kalau tidak terjadi ya Alhamdulillah
Oh, No ! Gak jelas banget arahnya, bangetttt !
Hidup pasti akan membosankan, gitu-gitu saja.
Air itu sudah pasti akan mengalir dari atas ke bawah, bukan sebaliknya. Jadi kalau diam saja sudah dipastikan tidak akan membuat hidup kita lebih baik, tapi malah menurun
Hayuuk ah, mulai sekarang ceritakan impianmu, perjelas mimpimu, buat rencana hidupmu. Tulis semua impianmu yang ingin kamu capai, cari sebanyak mungkin alasan yang mengharuskan kamu sukses menggapai impian mu
Jangan tengak-tengok kanan kiri lagi. Just do it !
Sukses Itu Mudah Pastikan orifLamE
Karina Susilaningsih
Qual. Director Oriflame Indonesia
HP/WA 081 1180 1929
No comments:
Post a Comment